Translate

Sabtu, 24 Maret 2018

Cara Memasang Motherboard ke PC (Sampai bisa digunakan)



     Pada postingan kali ini Saya akan menjelaskan mengenai tutorial memasang motherboard dan processor ke PC sampai apa saja yang harus diinstal untuk menjalankan PC tersebut.


Sumber : globalmedicalco.com


     Dalam penjelasan tentang cara memasang mobo kali ini kita asumsikan saja semua perangkat penting sebuah komponen penyusun PC sudah ada, dan dalam kondisi masih baru dan siap digunakan.

     Baik  langsung saja kita mulai saja, Pertama keluarkan semua perangkat processor dan motherboardnya dari kotaknya.



     Biasanya, dalam kotak motherboard terdapat (Selain buku panduan dan garansi) motherboard dan back plate, back plate adalah benda yang berwarna silver di dalam gambar di atas dan digunakan untuk tempat penghubung colokan kabel dengan motherboardnya.


     Sedangkan dalam kotak processor sudah disediakan kipas processornya, jadi tidak perlu lagi membeli kipas processor. Akan tetapi, jika memiliki budget lebih disarankan untuk membeli kipas processor yang lebih bagus atau bahkan beli Water cooling agar PC tidak mudah panas.


     Kedua,  Kita pasang back platenya terlebih dahulu ke case-nya.


     Dalam Pemasangan back plate dilakukan dari bagian dalam case. Bagian back plate yang dipasangkan adalah bagian yang sedikit menonjol keluar, seperti gambar di bawah.

















     Ketiga,  Kita akan memasang processor ke motherboardnya.




     Di sini harus berhati-hati agar tidak menyentuh bagian bawah processornya........ Maksud berhati-hati di sini adalah berhati-hati agar bagian kuningnya tidak patah, bukan berarti harus berhati hati karena jika disentuh Kita akan langsung mati di tempat ataupun ketika disentuh processornya akan meledak. Jadi, tidak perlu terlalu takut tapi tetap berhati-hati Ya...siapa tau benaran meledak agar tidak terkena serangan jantung tiba-tiba, lantaran belum dipakai sudah rusak duluan mana harganya mahal lagi.






     Pasanglah bagian bawahnya ke motherboard di tempat yang sudah disediakan. Jika processornya tidak mau masuk dengan benar, jangan dipaksa. Coba putar sisinya, barangkali terbalik. Soalnya sisi processornya sudah di sesuaikan agar dipasang di sisi yang tepat. Jika kalian perhatikan gambar di atas, setiap sisinya punya formasi kuningan yang berbeda. Hal itu dimaksudkan agar saat dipasang di motherboard dia berada di sisi yang benar. Untuk memastikannya di sisi yang benar adalah dengan mencoba menggoyangkan processornya. Jika dia tidak bergoyang berarti dia tidak suka dengar musik berarti dia sudah dipasang di sisi yang tepat.





     Jika merasa sudah diletakkan di sisi yang tepat, tarik tuas di sampingnya untuk menjaga processornya. Tarik tuasnya dengan sedikit keras, jangan takut processornya patah. Jika kalian sudah memasang di sisi yang tepat seharusnya tidak perlu khawatir. Tapi jika tidak, ya.......... katakan selamat tinggal uang.


     Setelah itu, pasanglah kipas processor di atasnya. Tapi sebelum itu, pastikan kalian sudah mengoles thermal paste di atas processornya. Biasanya processor sekarang sudah diolesi thermal paste jadi pada pemasangan pertama bisa langsung dipasang kipas. Tapi jangan lupa untuk mengoles thermal pastenya secara rutin sekitar 2 bulan sekali untuk menjaga kinerja processornya. 




     Kemudian pasanglah motherboard beserta processornya ke dalam case. Lalu pasang komponen-komponen lainnya sehingga komputer sudah lengkap.

 











     Mohon maaf untuk kabel yang berantakan, soalnya Saya masih belajar tentang pengaturan kabelnya agar rapi.


     Setelah selesai memasang semua komponennya, tutup case-nya lalu colokkan kabel power dan kabel yang menghubungkan ke monitornya. Setelah itu, untuk masuk ketahap instalasi kita membutuhkan komputer lain untuk mengunduh datanya.


     Bukalah browser dan ketik "windows 10". Nanti akan muncul pilihan blognya dan pilih langsung dari blog resmi microsoft, biasanya yang bagian paling atas dan ada tulisan "ISO File". 





     Setelah masuk ke blognya, pilih "Download tool now" dan kalian akan masuk proses mengunduh "Media creation tool".





     Besar datanya sekitar 19 MB. Setelah selesai masukkan flashdisk dengan besar minimal 8 GB. Lalu klik hasil download tadi dan akan muncul tampilan seperti ini












Maaf salah gambar, yang benar yang ini











     Setelah itu klik "accept" dan akan muncul ini




     Karena Kita ingin membuat installer untuk PC baru, maka pilih yang "Create installation media". lalu pilih flashdisk yang sudah kita colokkan tadi sebagai tujuannya. Lalu akan muncul beberapa pilihan yang harus diisi.





     Lalu klik "next" dan kalian akan diberikan dua pilihan lagi. Pilih yang "USB flash drive".






     Setelah itu dia akan masuk ke dalam proses mendownload data. Besar datanya kurang lebih 3 GB. Dan pastikan selama mendownload komputer kalian terhubung dengan internet.


     Setelah selesai membuat installernya, Kita kembali ke PC baru kita. Colokkan flashdisk yang sudah berisi installernya dan jalankan komputernya. Masuk ke mode settingannya, Biasanya mode setting bisa dimasuki dengan menekan F2.




    Masuk ke pengaturan boot dan atur sehingga komputer akan mem-boot flasdisk yang sudah berisi installernya sebagai boot pertama. Setelah itu klik save dan exit.





      Jika sudah benar maka komputer akan masuk ke mode menginstal windows 10-nya. Pilihlah bahasa, waktu, jenis keyboard sesuai yang kita inginkan.





     Jika sudah klik "next" dan akan muncul tombol "instal now" klik tombol tersebut. Setelah itu kalian akan disuruh memasukkan kunci produk tersebut. dalam hal ini karena kita tidak memiliki kuncinya maka pilih "I don't have a product key".




     Lalu kemudian pilih versi windows 10-nya dan klik "next".








     Kemudian pilih "I accept the license terms" dan klik "next". Setelah itu kalian akan di beri dua pilihan, karena kita menggunakan komponen baru maka pilih saja "Instal windows only".






     Jika kalian sudah memilihnya kita semakin dekat dengan windows 10. Nanti akan muncul pilihan partisi yang akan menjadi tempat kalian menyimpan windowsnya.





     Setelah itu tinggal ikuti pengaturan dasarnya seperti nama dan sebagainya. setelah selesai menginstal, cabut flashdisk tersebut dan masuk lagi mode boot lalu atur tempat kalian menyimpan windowsnya sebagai pilihan boot pertama.


     Setelah masuk ke windowsnya, hal yang penting selanjutnya adalah menginstal driver motherboardnya. Untuk menginstal driver, gunakan komputer yang lainnya tadi dan tulis nama motherboard kalian ditambah kata "Driver". Kemudian download drivernya dan masukkan ke dalam flashdisk.


     Lalu, colokkan lagi flashdisk tersebut ke PC baru dan instal semua driver yang sudah kalian download tadi.


     Hal yang tidak kalah pentingnya adalah menginstal aplikasi-aplikasi standar yang biasa digunakan ke PC baru tersebut. Contoh PC yang sudah selesai adalah seperti ini





     Apakah sekarang sudah selesai ? Sebenarnya ia dan PC barunya bisa kalian gunakan tetapi, jika kalian lihat di kanan bawah ada tulisan "Go to settings to activate windows". Hal ini karena kita disuruh untuk mengaktivkan windows yang kita miliki, ingat ketika tadi kita memilih "i don't have a product key" ? di sini kita disuruh untuk memasukkan product key untuk mengaktivkan windows sepenuhnya.


     Sebenarnya jika tidak diaktifkan juga PC-nya sudah bisa digunakan tetapi, windows yang kita gunakan belum sepenuhnya ori, oleh karena itu untuk mendukung microsoft, lebih baik jika masih memiliki uang lagi kita beli product key-nya.


     Untuk mendapatkan Product ke-nya kalian bisa membeli CD orinya yang dijual microsoft, didalamnya terdapat CD instalan yang bisa digunakan dan juga product key-nya. Harganya sekitar 1 jutaan....... ya itu mahal, jadi kita bisa membeli yang versi OEM-nya atau hanya membeli product key-nya saja tanpa CD instalan. Harganya hanya sekitar 300 ribu. Ya walaupun tanpa product key, PC nya memang sudah dapat digunakan.


     Sekianlah Postingan Saya kali ini tentang caranya memasang motherboard sampai bisa digunakan. Biasanya kita malas merakit PC karena takut rusak dan lebih memilih yang sudah jadi. Tapi dengan merakitnya sendiri terdapat keseruan tersendiri yang tidak bisa didapatkan jika kita membeli yang sudah jadi, dan dengan merakit sendiri kita bisa lebih menghemat uang dan mengatur komponen yang sesuai untuk kebutuhan kita. Jadi, saat merakit PC jangan takut akan komponen yang rusak dan sebagainya karena justru itu yang akan menghambat dalam perakitan PC-nya. Jika pun saat perakitan PC ada komponen yang rusak, terutama yang harganya mahal. Selalu ingatlah, Tuhan menciptakan kita dengan dua ginjal bukan tanpa sebab............................................................ Hanya bercanda.



   Sekian dan maaf jika ada kesalahan dan sampai jumpa di postingan selanjutnya ~~











Tidak ada komentar:

Posting Komentar